TERASLAMPUNG.COM — Muli Lampung 2020, Mega Diana Zamzam, membacakan puisi-puisi Isbedy Stiawan ZS. Pembacaan puisi untuk kanal youtube Paus Sastra Lampung itu berlangsung di Els Coffe, Jl Bypass, Kalibalau Kencana, Sukabumi, Bandarlampung, Senin (21/12) sore.
Menurut Mega, meski ia baru mengenal puisi-puisi penyair berjuluk Paus Sastra Lampung itu, tapi langsung tertarik.
“Saya baru mengenal puisinya dikenalkan ibu Nyimas Desi Lusiana untuk baca puisi, saya pelajari dan nikmati puisi-puisinya,” jelas mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Lampung.
Gadis cantik kelahiran Bandarlampung 21 April 1998 ini merasa tertantang saat diminta baca puisi. Apalagi, dia tambahkan, ini untuk youtube yang ditonton banyak orang.
“Tantangan tersendiri membacakan puisi tentang sebuah protes dan mempertanyakan. Namun tetep harus dibawakan secara indah sebagaimana seni itu sendiri, imbuhnya.
Mega mengatakan mengenal karya puisi saat di sekolah, tapi hanya sebatas tahu saja. “Maksud saya, tak intens membacanya.”
Ia menilai, puisi-puisi Isbedy bagus sekali mengangkat isu sosial dan mengandung keindahan kata.
“Ini yang membuat saya suka, dan mau baca saat diminta,” katanya.
Mega Diana Zamzam, selain menyabet Muli Lampung 2020, ia adalah Putri Otonomi Daerah Tanggamus 2020, Co Founder Dare to Dream, Onlinepreneur/owner @tienslampung.ind
@zhiangslimmingtea, dan Volunteer Aksi Cepat Tanggap.
Selain Mega, dua cewek kece lain yang turut membacakan puisi-puisi dari pengampu Lamban Sastra Isbedy adalah Sahara Nugra Diani (kelahiran 7 Februari 2000).
Sahara merupakan Paskibraka Nasional 2016, 1st runner up Muli Lampung. Ia masih tercatat sebagai Mahasiswi Teknik Sipil Universitas Lampung.
Kemudian, Siti Rahman Diannisa, lahir di Bandung, 21 Juni 1999.
Prestasinya antara lain, anggota Paskibraka Nasional tahun 2015, Putri Hijab Lampung 2019, Runner up 2 Duta Musium Lampung 2019, Runner up 2 Putri Otonomi Daerah Lampung 2020, Runner up 2 Muli Lampung 2020, Volunteer Aksi Cepat Tanggap.
Ia juga merupakan mahasiswa berprestasi jurusan Komunikasi FISIP Unila, Onlinepreneur/owner @pesenin_pepes.
Siti dan Sahara menilai puisi-puisi Isbedy, luar biasa. “Semoga Paus Sastra Lampung terus berkarya dan menginspirasi banyak orang, khususnya kaum muda,” kata Siti.