| Sebanyak 10 jenazah penumpang AirAsia QZ8501 siap diterbangkan menuju Surabaya, Jumat petang (2/1/2015). Foto: dok metrotvnews.com |
PANGKALANBUN, Teraslampung.com– Tim SAR pada Kamis (2/1/2015) berhasil mengevakukuasi sepuluh korban AirAsia QZ8501.
Pada Kamis petang, 10 jenazah itu kemudian dimasukkan ke peti berwarna putih dan diterbangkan dengan pesawat CN295 milik TNI Angkatan Udara dari Pangkalan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Selanjutnya 10 jenazah itu dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya untuk diidentifikasi.
Di Surabaya, ke-10 jenazah itu disambut para keluarga korban dengan tangis haru. Para keluarga korban sendiri masih belum tahu apakah 10 jenazah yang baru datang itu termasuk anggota keluarganya. Mereka masih harus menunggu kepastian dari hasil uji forensik yang dilakukan tim dari RS Bhayangkara Surabaya.
Operasi SAR pada hari ke enam ada penambahan satu sektor dari rencana awal, karena ada perkembangan penemuan dan hal taktis lainnya. Pada sektor tambahan ditempatkan 3 kapal yang memiliki kemampuan deteksi under water, yakni KN Baruna Jaya I, KRI Geo Survey, dan kapal Singapura RSS Persistance.
Sebanyak 22 unit kapal melakukan penyisiran di sekitar sektor yang telah ditentukan dan juga ada 8 unit bantuan dari negara sahabat. Unsur SAR yang melaksanakan pencarian melalui udara terdiri dari 5 unit pix wing dan 8 unit heli.
Bambang Satriaji
