Obituari Bob Sadino: Perginya Motivator Bersahaja asal Lampung

Bob Sadino (dok Flickr)
Bagikan/Suka/Tweet:

JAKARTA, Teraslampung.com – Pengusaha  nyentrik kelahiran Bob Sadino, meninggal di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta Selatan, Senin (19/1/) sekitar pukul 17.55 WIB.  Pengusaha sukses berusia 81 tahun yang suka memakai celana pendek itu sempat tak sadar selama 2-3 minggu.

Bob Sadino dirawat di rumah sakit karena penyakit gangguan pernafasan terkait usianya yang sudah lanjut. “Dia sudah tak sadar dan tidak bisa bicara namun matanya sesekali masih terbuka,” kata Zainal Abidin, salah satu kerabat Om Bob.

Lahir di Lampung  9 Maret 1939, Om Bob sangat fenomenal karena pada era Orde Baru menjadi sangat sedikit dari pengusaha pribumi yang bisa bersaing dengan para taipan yang dekat dengan keluarga Cendana.

Om Bob dikenal sebagai pengusaha sukses yang merangkak dari bawah. Kegigihannya diturunkan dari ayahnya yang seorang Kepala SMP dan SMA di Tanjungkarang, Lampung. Bungsu dari lima bersaudara itu ditinggal meninggal ayahnya ketika  Bob remaja berusia 19 tahun.

Pada berbagai kesempatan, ketika memberikan ‘kuliah motivasi’ kepada calon pengusaha, Om Bob selalu menekankan pada pentingnya aksi, bukan teori. Selain kegigihannya, Om Bob mengaku kunci suksesnya justru kebodohannya. “Goblog adalah kunci sukses,” kata Om Bob. Filosofi bodoh bisa membawa kesuksesan itulah yang kemdian banyak ditularkan kepada calon pengusaha. Maknanya tentu untuk berusaha bukannya tanpa perhitungan, tetapi lebih jangan terlalu banyak berpikir.

“Kalau mau jadi pengusaha, mulailah segera. Nggak perlu pakai teori-teorian. Yang penting mulai, terus berusaha, dan terus,” ujar Om Bob, suatu ketika pada acara kuliah motivasi.

Meski menjadi pengusaha sukses, pria pemilik nama asli Bambang Mustari Sadino itu hingga akhir hayatnya masih bergaya selengekan, cuek,  rendah hati, selalu pakai celana pendek, dan memposisikan diri sebagai orang bodoh.

Rencananya, jenazah Om Bob akan dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta, di samping makam ayahnya. Sebelum dimakamkan, jenazah Om Bob disemayamkan di rumah duka di  Jl. P dan P Pondok Cabe, Jakarta Selatan.


Bambang Satriaji