TERASLAMPUNG.COM — Disc jockey, Dinar Candy meminta maaf lantaran berbikini di pinggir jalan Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Ia mengaku menyesali perbuatannya.
“Saya Dinar Candy. Di sini saya ingin meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat atas tindakan saya kemarin, yang berbikini di pinggir jalan,” kata dia seperti dikutip dari kanal Youtube Cumicumi pada Kamis, 6 Agustus 2021.
Pada Rabu lalu, usai melakukan demo menolak perpanjangan PPKM Level 4, Dinar mengunggah video aksi protesnya itu di akun Instagramnya. Di video itu, Dinar membawa papan untuk menutupi badannya yang mengenakan bikini merah. “Saya stres karena PPKM diperpanjang,” demikian tulisan di papan yang dibawanya.
Malam itu juga, unggahan video aksinya ia turunkan setelah menimbulkan kehebohan. Polisi pun langsung mencokoknya dan ia menjadi tersangka karena telah melanggar UU Pornografi. Dinar diancam hukuman penjara hingga 10 tahun atau denda sebesar Rp 5 miliar.
Dinar mengklaim ia buta hukum. “Aku tidak tahu bahwa (aksi) itu bisa menimbulkan (jeratan) hukum,” ucapnya.
Nama DJ Dinar Candy kembali menjadi perbincangan setelah dirinya melakukan aksi protes perpanjangan PPKM level 4 dengan menggunakan bikini di pinggir jalan dan lalu memposting video tersebut. Akibat aksinya tersebut Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Ruslan Idris sedang menelusuri lokasi tersebut. Instagram/@dinar_candy
Menurut Dinar, ia memang benar-benar stres. “Dalam empat bulan belakangan, saya merasakan stres, jenuh karena banyak pekerjaan aku yang tidak sesuai dengan profesi aku. Kan biasanya DJ. Aku jadi kaya ngambil profesi-profesi lain, yang membuat aku jadi tertekan.”
Selama empat bulan itu, kata Dinar, ia merasakan sulitnya mencari pekerjaan sesuai bidangnya. Sahabat Nikita Mirzani dan Denise Chariesta ini mengaku tak tahu bagaimana menyalurkan stres. Maka aksi berbikini di tepi jalan raya itu, disebutnya sebagai cara menyalurkan stresnya.
“Banyak berita di luar sana yang salah, seakan aku ingin protes. Itu spontan saja ya, stres PPKM diperpanjang,. Aku selama ini dukung kerja pemerintah. Aku ikut vaksin. Kalau ke luar kota aku lengkapi dokumen, bukan melawan pemerintah. Ini blunder di diri aku. Aku tidak jelekkan pemerintah,” ucapnya.
Sebenarnya, beberapa hari sebelum melakukan aksinya, Dinar memang sudah mengancam akan berbikini jika PPKM diperpanjang. Ia pun benar-benar melakukan nazarnya.
Pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid yang mendampingi Dinar Candy dalam masalah ini mengatakan meminta polisi dan masyarakat memahami situasi kliennya. Menurut dia, aksi Dinar itu merupakan luapan stresnya.
“Covid ini kan keadaan darurat, kondisi yang dahsyat sekali sehingga menimbulkan efek dari orang yang aneh-aneh seperti Dinar Candy. Mohon dimaafkan,” ujarnya saat menemani Dinar mengutarakan penyesalannya itu.
Ia meyakinkan Dinar Candy akan mematuhi proses hukum. Saat ini, kliennya dikenakan wajib lapor. “Mohon kepada bapak kepolisian bahwa ini adalah situasi darurat, menyebabkan seseorang melakukan sesuatu tidak pada tempatnnya, mohoh dimaafkan dan tidak diproses lebih lanjut karena kasihan,” kata Fahmi.