Zainal Asikin/teraslampung.com
AKBP Sulistyaningsih |
BANDARLAMPUNG – Kepolisian Daerah (Polda) Lampung dan Jajaran meningkatkan patroli dan penjagaan di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) sebagai antisipasi dini aksi demo massa pasca kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang telah ditetapkan oleh pemerintah Jokowi-JK, Senin (17/11) malam.
Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih mengatakan, pengamanan tersebut untuk mengantisipasi kemungkian adanya aksi massa anarkis saat melakukan aksi demo pasca kenaikan BBM yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Khusus di Provinsi Lampung, Polda Lampung dan jajaran melakukan giat patroli di setiap SPBU dimasing-masing Polres/Polresta dan jajaran wilayah hukum Polda Lampung .
“Seluruh petugas melakukan patroli di setiap SPBU sejak semalam Senin(17/11). Untuk pengamanan di SPBU, jumlah personil akan ditambah jika diketahui ada gejolak dari massa, tapi hingga saat ini kondisi yang ada di Lampung masih berlangsung kondusif,”kata Sulis, Selasa (18/11).
Dijelaskan Sulistyaningsih, untuk antisipasi kemungkinan-kemungkinan terjadinya kelangkaan pasca kenaikan BBM, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan manajeman pertamina dan Pemerintah Provinsi Lampung untuk mengantisipasi stok BBM di wilayah Provinsi Lampung sejak 01 November 2014 lalu.
“Pertamina telah menjamin stok BBM di Lampung mencukupi untuk kebutuhan masyarakat. Sementara itu Kepolisian Polda Lampung, telah melakukan pengamanan di setiap SPBU dan deteksi dini rencana-rencana unjuk rasa dari masyarakat sejak dari semalam sehingga tidak ada kontra produktif,”jelasnya.