Zainal Asikin/teraslampung.com
| Ilustrasi |
BANDARLAMPUNG – Aksi komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) menggunakan senjata api, menyatroni rumah milik Yakobus (46) di Perumahan Sukabumi Indah,
Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Sukarame, Rabu (30/3/2016) sekitar pukul 19.00 WIB. Dari dalam rumah korban tersebut, para pelaku berhasil menggasak satu unit sepeda motor Honda Vario
Ketika ditemui di rumahnya, Yakobus menceritakan, saat aksi peristiwa pencurian itu terjadi, dirinya sedang tidak berada di rumah.
“Malam itu saya belum pulang dan masih kerja. Di rumah itu hanya ada anak-anak saja. Saat kejadian itu, anak saya menelepon kalau motornya dicuri orang,” kata Yakobus, Kamis(31/3/2016).
Yakobus mengaku, anaknya sempat memergoki aksi para pelaku tersebut. Pelaku yang diketahui berjumlah empat orang dengan mengendarai tiga sepeda motor.
“Satu pelaku masuk ke teras rumah saya. Waktu motor mau dibawa kabur, ketahuan sama anak saya dan berteriak,”ujarnya.
Mendengar teriakan itu, warga sekitar langsung keluar dan memergoki para pelaku yang mau membawa kabur motor miliknya. Namun warga tidak berani mendekat, lantaran pelaku sempat menodongkan senjata api ke arah warga.
“Warga nggak berani mendekat dan mundur, karena diancam pakai senpi dengan pelaku lalu membiarkan pelaku membawa kabur motornya,”terangnya.
Menurut keterangan dari warga, kata Yakobus, empat orang pelakunya masih remaja. Mengenai wajah para pelakunya, tidak terlihat jelas karena aksi tersebut berlangsung cepat dan dalam hitungan sekitar dua menit saja.
Yakobus mengaku sudah melaporkan pencurian itu je Polsekta Sukarame. Ia berharap aparat kepolisian dapat segera mengungkap dan menangkap para pelakunya. Karena aksi tersebut, sudah sering terjadi di kawasan tempat tinggalnya.
“Kejadian pencurian motor bukan sekali ini saja terjadi di tempat saya tinggal. Beberapa bulan lalu, pernah ada juga warga yang kehilangan motor. Apalagi para pelakunya memakai senpi,”pungkasnya.
