Feaby|Teraslampung.com
Kotabumi–Pemkab Lampung Utara menyalurkan bantuan pangan darurat untuk dua warga Desa Tanahabang, Bungamayang. Tempat tinggal dari kedua warga itu mengalami kerusakan yang cukup parah akibat diterjang banjir pada Minggu (19/2/2023) sekitar pukul 02.30 WIB.
“Kami tak hanya meninjau lokasi, tapi juga menyalurkan bantuan pangan darurat bagi kedua warga yang rumahnya rusak akibat banjir di sana,” jelas Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Lampung Utara, Nozi Efialis, Senin (20/2/2023).
Kerusakan yang menimpa kedua rumah warga tersebut nyaris berbarengan dengan ambrolnya jembatan Way Petanggis. Baik rumah maupun jembatan sama-sama rusak akibat tak kuat diterjang kuatnya arus sungai.
“Luapan banjir merusak tak hanya merusak jembatan, tapi juga merusak tanah di sekitar rumah sehingga menyebabkan rumah menjadi miring dan tak aman untuk ditinggali jika tidak dilakukan perbaikan,” jelasnya.
Ia mengatakan, dengan cuaca tak menentu seperti saat ini diharapkan warga khususnya yang tinggal tak jauh dari sungai untuk meningkatkan kewaspadaan. Dengan demikian, hal-hal yang tidak diinginkan untuk terjadi dapat dicegah sedini mungkin.
”Mereka berdua akan diusulkan untuk mendapat bantuan dari pemerintah,” katanya.
Sebelumnya, Jembatan Way Petanggis yang Desa Tanahabang, Bungamayang, Lampung Utara ambrol, Minggu (19/2/2023) sekitar pukul 02.30 WIB. Dugaan sementara, penyebab putusnya jembatan itu karena air sungai yang meluap akibat hujan deras.
“Putusnya jembatan itu diperkirakan terjadi pada pukul 02.30 WIB,” kata Camat Bungamayang, Hepni.
Ia memperkirakan putusnya jembatan itu akibat derasnya terjangan air sungai yang meluap karena diguyur hujan deras selama beberapa jam. Jembatan itu sendiri merupakan akses utama yang menghubungkan dusun 1 dan dusun 2 di Desa Tanahabang.
