Pentas Seni “Open House” Sekolah Global Surya Berlangsung Semarak

Bagikan/Suka/Tweet:
“Open House” Sekolah Global Surya, 26-27 Februari 2016.

BANDARLAMPUNG, Teraslampung.com — Aneka pertunjukan kesenian pada acara open house Sekolah Global Surya berlangsung meriah. Pada  hari kedua, Sabtu (27/2/2016) penampilan  siswa  lebih variatif lagi, mulai dari drumb band, seni tradisional, kontemporer dan modern akan silih berganti ditampilkan, ada Farah Yasmin,  siswa grade 4 SD yang tampil sebagai motivator dengan menyampaikan pidato berjudul kibarkan cita-cita.

Tak kalah menggagumkan, salah seorang siswa grade 1 SD, mengumandangkan takbir azzan ashar, saat waktu sholat tiba.  Membuat penonton terhipnotis dalam suasana religius. Dan  pengumuman dari pemenang-pemenang lomba yang diadakan juga diadakan dihari kedua, lomba-lomba itu juga juga diikuti oleh peserta siswa dari luar sekolah Global Surya.

Drumband Gita Suara Global Surya, tampil di awal mengiringi kehadiran walikota dan undangan ke lokasi acara.  Gita Suara Global Surya, cukup mempunyai nama di Bandar Lampung karena beberapa kali menjadi juara drumband tingkat Provinsi. Mayoret dan Gita Pati memimpin teman-temannya membawakan beberapa lagu secara maddley.  Tak kurang Wali Kota beberapa kali memberikan tepuk tangan, diikuti seluruh hadirin.

Drama Musikal dan Tarian Daerah 

Tampilan memukau yang lain ditunjukkan oleh siswa grade 5 Sekolah dasar, mereka menampilkan tarian tradisional diiringi oleh gamolan.  Lalu siswa grade 3 SD menampilkan drama musikal dan tarian daerah.

Drama musikal dan tarian daerah yang ditampilkan oleh  sejumlah 23 siswa grade 3 A ini terbagi dalam beberapa tarian tradisional, salah satu diantaranya tarian tor-tor dari Tapanuli.Kemudian berganti dengan siswa yang lainnya membawakan tarian yang berbeda.

Tahun ini  Open House Global Surya mengangkat tema “diversity in majesty” terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan yang diikuti oleh siswa/siswi PG, TK, SD, SMP se-Bandar Lampung sebagai ajang peningkatan kreativitas anak didik, sarana  mengembangkan daya kreativitas anak didik,  dan menjalin silaturahim antarsekolah se-Bandar Lampung, mitra relasi, serta memperkenalkan berbagai kegiatan yang ada di Global Surya School ke masyarakat.

Tak kurang Andi Surya menyebutkan makna “diversity in majesty” ini, identik dengan falsafah bangsa kita Bhineka Tunggal Ika, meski pun berbeda-beda tetapi tetap satu. “ Tema yang dimunculkan identik dengan falsafah bangsa Bhineka Tunggal Ika, keberagaman yang membuat kita menjadi lebih nasionalisme,” ujar senator DPD RI.

 Open House, berlangsung selama dua hari  (26-27 Februari 2016), menggelar lomba cepat tepat, dai cilik, lomba futsal, lomba slide show, dan lomba couple casual fashion show, bazaar dan performance seluruh siswa dari masing-masing tingkatan institusi yang ada di   Global Surya School, baik PG-TK, SD, SMP, dan SMK.

Global Surya Begawi 2016 yang merupakan bagian dari kegiatan open house sebagai ajang unjuk tampilnya seluruh siswa dihadapan orangtua dan tamu undangan dalam bentuk pertunjukkan seni. Dan sudah menjadi standar untuk sekolah selevel Global Surya setiap tahun nya menampilkan pertunjukkan atau kegiatan di hadapan orang tua dan undangan.

Setiap kali dalam Open House Begawi, performance siswa diisi dengan beragam kegiatan tidak hanya teater, tetapi juga musik, vokal,  tari, lantunan ayat-ayat suci, doa, puisi  dan lain sebagainya. Tampilnya  sejumlah presenter cilik juga membuat suasana menjadi lebih meriah. Tahun ini ada juga tampilan short movie yang mencuri perhatian pengunjung.

Dalam Open house, juga  ditampilkan short movie karya siswa SMK Global Surya, yang berjudul: Namaku Cici, Keluarga Kecilku, dan Good Morning Lucy, sebagai wahana kreativitas siswa berkreasi. Mereka ada yang ikut berperan di short movie ini ada pula yang terlibat dalam proses editing.

Semarak pentas siswa menjadi lebih meriah, karena selama pelaksanaan open house,  disediakan voucher sampai dengan 500 ribu rupiah untuk calon siswa yang mendaftar  di sekolah tersebut.  Berbondong-bondong masyarakat Bandar Lampung pada perhelatan ini mendaftarkan siswa-siswinya disekolah yang telah memiliki pangsa tersendiri di Lampung.

“Sekolah kami mengedepankan akhlak mulia,” ujar humas dan marketing Aldi Adrian Erya, yang juga ikut berperan di short movie: Namaku Cici (My Trip My Adventure).

Hadir pada acara ini diantaranya  Doan Irawan,  mewakili  Dinas Pendidikan Kota Bandarlampung, Aviandhini, dan M. Renandi  Ekatama Surya, pembina Yayasan Taraka Surya, Lies S. Endah, wakil koordinator sekolah,  dan undangan lainnya.  Para undangan kehormatan ini ikut pula memberikan piala kepada para pemenang pelbagai katagori lomba.