TERASLAMPUNG.COM — Pemkot Bandarlampung menjemput bola bagi masyarakat yang akan membayar pajak bumi dan bangunan (PBB) dengan menyiapkan mobil kas keliling milik Bank Lampung. Dengan begitu, warga Kota Bandarlampung yang akan membayar PBB tidak harus mengantre di bank.
“Bank Lampung menyiapkan satu unit mobil bank keliling mulai 1 Juli 2019. Tujuannya untuk percepatan pembayaran PBB,” kata Asisten III Syaprodi, Rabu, 26 Juni 2019.
Selanjutnya informasi adanya mobil kas keliling itu ditugaskan kepada para camat untuk menyosialisasikan adanya fasilitas mobil bank keliling bagi masyarakat yang hendak membayar PBB.
“Program ini, inovasi ini harus sampai ke masyarakat, untuk itu kami meminta para camat untuk menyampaikan informasi ini serta jadwal mobil kas keliling tersebut,” tambah Syaprodi.
Kepala Badan Pengelola Pajak dan Restribusi Daerah (BPPRD), Yanuardi, menambahkan mobil kas tersebut direncanakan akan mulai beroperasi pada dijadawalkan dalam satu hari bisa melayani di dua kecamatan
“Di kecamatan A misalanya mulai 8.30 sampai 11.00, berikutnya di kecamatan B mulai buka 13.30 hingga pukul 16.00. Program ini adalah untuk menyambut ide dari Bank Lampung guna mempercepat kenaikan realisasi PBB,” katanya.
Menurut Yanuardi, hingga Juni 2019 realisasi PBB di Bandarlampung baru 17 persen. Dengan adanya mobil kas keliling dia yakin akan ada kenaikan yang cukup signifikan.
“Realisasi PBB hingga Juni 2019 baru 17 % dari target PBB tahun ini sebesar Rp145 miliar. Dengan adanya mobil kas keliling ini adalah merespon alasan klasik dari masyarakat tahun lalu, bahwa kalau bayar di bank antre. Sekarang tidak perlu antre dan tidak perlu ke bank. Cukup datang ke mobil kas keliling. Mobil kas keliling akan standby di Kecamatan Kemiling dan Langkapura,” katanya.
Yanuardi meminta para camat menyosialisasikan informasi ini kepada warga di wilayahnya.
Sementara itu Kepala Cabang Utama (KCU) Bank Lampung Mahdi Yusuf menambahkan untuk tahap awal pihaknya menyiapkan satu unit mobil kas jika responnya baik ada kemungkinan ditambah lagi.
“Katakanlah ini baru percontohan. Kalau responsnya baik dan hasilnya optimal, tidak menutup kemungkinan kami akan menambah mobil kas keliling lagi,” katanya.
Dandy Ibrahim
