Pileg 2019, Ini Tiga Masalah yang akan Jadi Fokus Rita Purnamawati

Rita Purnawati bersama generasi milenial.
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Berpengalaman menggeluti dunia pendidikan, menjadikan tekad Rita Purnamawati makin mantap untuk maju maju sebagai calon anggota DPRD Provinsi Lampung pada Pemilu 2019.

Selain bidang pendidikan, Kepala SMK Bhakti Utama ini juga akan fokus pada masalah perempuan dan kaum milenial jika dirinya terpilih menjadi wakil rakyat.

“Basis saya memang di pendidikan. Selama ini saya bekiprah di dunia pendidikan dengan menjadi Kepala  SMK Bhakti Utama. Saya maju Pileg 2019 karena ingin mengubah dunia pendidikan di Lampung, agar supaya pemerintah terus memperhatikan pendidikan,”kata bakal caleg Partai Nasdem ini, Selasa (14/8/2018).

Terkait dunia pendidikan, Rita mengaku salah satu yang akan menjadi fokus perjuangannya adalah membantu menyelesaikan masalah pendidikan di Lampung. Utamanya peningkatan kualitas pendidikan dan kesejahteraan para guru.

“Mulai kesejahteraan guru, fasilitas pendidikan di SD SMP SMA, hingga peningkatan kualitas pendidikan di Lampung. Jangan sampai kesejahteraan guru diabaikan. Pemerintah daerah harus terus mendukung pendidikan dari SD hingga pergutuan tinggi,” kata dia.

Di bidang perempuan, Rita mengaku akan mengupayakan agar kaum perempuan lebih kreatif lagi dalam bidangnya

“Perempuan itu tidak hanya bisa menjadi ibu rumah tangga. Perempuan juga bisa berkiprah bagi masyarakat. Untuk itu, perlu ada pembinaan bagi kaum perempuan terkait persoalan-persoalan lain,” katanya.

Sementara dalam kaitannya dengan masalah kaum milenal, Rita mengaku akan memberikan perhatian khusus agar kaum milenial di Lampung lebih berkualitas dan cerdas dalam menghadapi teknologi baru.

“Kaum minelak memang harus diperhatikan. Jangan sampai dengan derasnya perkembangan teknologi seperti yang terjadi saat ini kaum milenal malah terkena dampak buruknya,” kata Rita.

Rita mencontohkan perkembangan  media sosial yang digandrungi generasi milenial.

Menurut Rita, kaum muda harus memiliki bekal yang cukup untuk memanfaatkan hal positif dari media sosial, bukan justru sebaliknya.

“Jika kita tidak perhatikan dengan baik, maka kaum muda ini akan salah dalam hal penggunaan. Sebab itu, saya lewat Rumah Peduli akan memberikan ruang dan waktu bagi mereka untuk berkreasi dan menyalurkan aspirasi mereka sesuai dengan bidang masing-masing. Mulai dari musik, seni grafiti, sampai dengan wadah-wadah sosial yang bertujuan untuk masyarakat,” katanya.

“Tugas wakil rakyat salah satunya aalah memberikan wadah bagi mereka. Misalnya, memberitahu leading sector terkait agar memperhatikan kaum muda ini agar yang dilakukan mereka hal-hal positif,” Rita menambahkan.