TERASLAMPUNG.COM — Selain menjaring pendapat tentang popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas, Rakata Institute dalam survei pada 10-14 Mei 2017 juga menganalisis tentang indeks Kesukaan masyarakat Lampung Dibandingkan Popularitas Tokoh yang Disurvei dan Indeks Keterpilihan Dibanding Akseptabiltas Tokoh yang Disurvei.
Survei Rakata Institute menunjukkan bahwa Indeks Keterpilihan Mustafa unggul dibanding Herman HN dan Ridho Ficardo.
Dalam hal Indeks Keterpilihan Dibanding Akseptabiltas Tokoh yang Disurvei, indeks Mustafa sebesar 59,52 persen, Herman HN 35,07 persen, dan Ridho Ficardo 30.15 persen.
Indeks Keterpilihan Dibandingkan Akseptabilitas
Nama Akseptabilitas Elektabilitas Indeks
Mustafa 25,20% 15.00 % 59,52 %
Herman HN 40,20% 14.10% 35,07%
Ridho Ficardo 46,10% 13,90% 30,15%
“Indeks ini dihitung dari tingkat keterpilihan dilihat dari banyaknya responden yang menyukai tiga tokoh tersebut,” kata Manajer Risert Rakata Institut, Yuli Harmoko, Kamis (18/5/2017).
Hasil 59,52 untuk Mustafa didapatkan dari elektabilitas (15,00 persen) dibagi akseptabilitas (25,20 persen) dikalikan 100. Nilai indeks Herman HN yang mencapai 35,07 dihasilkan dari elektabilitas (14,10 persen) dibagi akseptabilitas (40,47 persen) dikalikan 100.
Hal berbeda terjadi pada analisis Indeks Kesukaan Masyarakat Dibandingkan Popularitas. Dalam ha Indeks Kesukaan Masyarakat Dibandingkan Popularitas, Mustafa, Herman HN, dan Ridho Ficardo bersaing ketat.
Mustafa yang menurut survei Rakata Institute popularitasnya hanya 43,70 persen dan Akseptabilitasnya sebesar 25,20 persen Indeks Kesukaan Masyarakat Dibandingkan Popularitasnya sebesar 57,67 persen.
Herman HN yang popularitasnya mencapai 70,40 persen dan akseptabilitasnya sebesar 40,20 persen hasil Indeks Kesukaan Masyarakat Dibandingkan Popularitasnya hanya terpaut sedikit dari Mustafa, yakni 57,10 persen.
Dengan tingkat popularitas 90,80 persen dan Akseptabilitas 56,10 persen, Persentase Indeks Kesukaan Masyarakat Dibandingkan Popularitas untuk Ridho Ficardo adalah 50,77 persen.
“Indeks Kesukaan Masyarakat Dibandingkan Popularitas dihitung dari tingkat kesusakaan dilihat dari banyaknya responden atau masyarakat Lampung yang mengenal ketiga tokoh tersebut,” kata Yuli Harmoko.
Menurut Yuli Harmoko survei Rakata Institute digelar pada 10 hingga 14 Mei 2017 dengan responden 1.000 orang yang tersebar di 15 kabupaten dan kota di Lampung, tingkat kepercayaan 95 persen, dan toleransi kesalahan plus minus 3 persen.