Pilgub Lampung, Herman HN akan Menolak Jika PDIP Hanya Dicalonkan sebagai Cawagub

Herman HN pamer kaos PDIP. Ia berharap tetap diusung sebagai calon Gubernur Lampung pada Pilgub 2018, bukan sebagai cawagub. Herman HN satu-catunya tokoh yang berminat ikut P{ilgub yang mendaftar hanya di PDIP.
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Di tengah-tengah rumor Herman HN akan dipasangkan dengan Ridho Ficardo oleh PDIP pada Pilgub Lampung 2017, Walikota Bandarlampung Herman kembali mempertegas dirinya ia ogah menjadi calon wakil gubernur.

Menurutnya, kabar santer yang menyebutkan dirinya akan menjadi calon wakil gubernur berpasangan dengan petahana Ridho Ficardo adalah kabar bohong alias hoax.

“Sya tegas, saya akan menolaknya jika DPP PDIP mencalonkan saya sebagai wakil gubernur. Saya nyalon nomor satu, gak ada nomor dua. Kalau nomor dua, sudah banyak yang mau lamar saya ngapain,” kata Herman kepada para wartawan, di Rumah Dinas Walikota Bandarlampung, Jl Gatot Subroto, Selasa (10/10/2017).

Isu Herman HN akan dipasangkan dengan Ridho Ficardo sebenarnya sudah kencang berembus sejak beberapa hari lalu.

Isu itu seolah makin kencang setelah kalangan pengusaha dari Asosiasi Ekspotir Kopi Indinesia (AEKI) Lampung menilai Ridho Ficardo cocok berpasangan dengan Herman HN. Meskipun keduanya selama ini tampak berseteru terkait program pembangunan di Bandarlampung, menurut kalangan pengusaha Ridho dan Herman bisa saling melengkapi karena keduanya memikiki nilai plus.

Soal hal itu, Herman menegaskan rumor terkait ia berpasangan dengan Ridho hanya hoax.

“Itu berita hoax berita.  Bohong. Jangan membuat heboh suasana ya. Saya ingin berita objektif. Tanya calonnya siapa? Jadi gak mungkin, mana bakal terjadi (berpasangan). Kalaiu cuma jadi wakil, mendingan saya jadi walikota saja,” katanya.

PDIP sendiri kabarnya baru akan mengumumkan calon yang akan diusung di Pilgub Lampung 2018 pada 15 Oktobetr mendatang,

Menurut Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristyanto, selain cagub Lampung, DPP PDIP juga akan mengumukan cabub Jabar, Jateng, dan Jatim.

“Mulai pengumuman 15 Oktober, mulai dari Jatim dulu,” kata Hasto, Senin lalu (9/10/2017).