Kabib Tibum Bandarlampung, Herman Karim |
BANDARLAMPUNG,
Teraslampung.com—Kepala Bidang Penertiban Umum Ban Pol PP Kota Bandarlampung Herman Karim menyatakan ada sekitar 1.200 personil
Satpol PP dan 600 personel dari Polresta Bandarlampung yang nanti
turut mengamankan jalannya pemilihan
walikota Bandarlampung (Pilwakot) 9
Desember mendatang.
Teraslampung.com—Kepala Bidang Penertiban Umum Ban Pol PP Kota Bandarlampung Herman Karim menyatakan ada sekitar 1.200 personil
Satpol PP dan 600 personel dari Polresta Bandarlampung yang nanti
turut mengamankan jalannya pemilihan
walikota Bandarlampung (Pilwakot) 9
Desember mendatang.
“Kami sifatnya membantu pengamanan yang
dilakukan TNI
dan Polri. Kami akan siap siaga dengan 1.200
personel. Mereka akan bekerja penuh pada H-3 hingga saat
pencoblosan di TPS,” kata Herman Karim di ruang kerjanya, Kamis (30/7).
dilakukan TNI
dan Polri. Kami akan siap siaga dengan 1.200
personel. Mereka akan bekerja penuh pada H-3 hingga saat
pencoblosan di TPS,” kata Herman Karim di ruang kerjanya, Kamis (30/7).
Menurut Herman, jumlh personel dari Polresta
Bandarlampung yang akan terlibat dalam pengamanan sebanyak 600 orang.
Bandarlampung yang akan terlibat dalam pengamanan sebanyak 600 orang.
“Kami dari Satpol PP akan siaga 24 jam di
Pemda Kota Bandarlampung dan di Pasar. Jika terjadi hal- hal yang tidak
diiginkan cukup ditelpon saja Komandan Ketertiban Umum (Dantibum) dan personil
akan segera meluncur ke TKP,” jelasnya.
Pemda Kota Bandarlampung dan di Pasar. Jika terjadi hal- hal yang tidak
diiginkan cukup ditelpon saja Komandan Ketertiban Umum (Dantibum) dan personil
akan segera meluncur ke TKP,” jelasnya.
Herman
mengatakan, saat hari H pencoblosan, personel
Satpol PP tidak boleh berada di dalam
area pencoblosan di TPS. “Kami hanya mengamankan di luar area saja. Jika ada
keributan di dalam TPS baru kami akan masuk ke dalam area TPS,” ujarnya.
mengatakan, saat hari H pencoblosan, personel
Satpol PP tidak boleh berada di dalam
area pencoblosan di TPS. “Kami hanya mengamankan di luar area saja. Jika ada
keributan di dalam TPS baru kami akan masuk ke dalam area TPS,” ujarnya.