TERASLAMPUNG,.COM — Malam tahun baru di Lampung Barat yang biasanya dirayakan dengan meriah, tahun ini akan dirayakan secara sederhana. Hal itu karena adanya imbauan dari Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, agar warga Lampung Barat mengajak warga Lambar merayakan penderitaan warga pesisir Lampung Selatan yang baru saja menjadi korban tsunami Selat Sunda.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk mengganti kegiatan perayaan malam tahun baru dengan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat.Sebagai wujud empati kepada saudara kita yang terkena musibah, perayaan tahun baru kali ini ditiadakan dan diganti dengan acara seperti pengajian dan doa bersama,” kata Parosil, Sabtu, 29 Desember 2018.
Bupati Parosiljuga meminta seluruh camat, lurah,dan para peratin (kepala desa) untuk mengimbau masyarakatnya agar tidak merayakan malam tahun baru dengan kegiatan-kegiatan yang dapat merugikan masyarakat itu sendiri.