Feaby|Teraslampung.com
Kotabumi–Sejak beberapa pekan belakangan ini, petugas Dinas Perhubungan Lampung Utara jarang terlihat mengatur arus lalu lintas di perempatan atau pertigaan jalan strategis pada pagi hari. Padahal, keberadaan mereka sangat diperlukan untuk mengatur arus lintas saat jam kerja atau sekolah.
Lokasi itu di antaranya di depan kompleks Islamic Center Kotabumi, pertigaan Jalan Kesatria (di samping rumah pribadi mantan Bupati Budi Utomo), Pertigaan Jalan Penitis, Perempatan Jalan Kapten Mustofa – Jalan Teratai – Jalan Jalur Dua.
“Sudah lama petugas itu enggak kelihatan mengatur arus lalu lintas di depan Islamic,” tutur Mamat saat sedang mengantarkan anaknya ke sekolah, Jumat (9/8/2024).
Kalaupun terlihat, itu pun saat arus lalu lintas tak lagi sibuk. Padahal, saat-saat jam sibuk itulah keberadaan mereka sangat diperlukan. Sebab, kebanyakan orang tua atau pelajar saling berebut untuk mendahului atau menyeberang dengan kendaraannya masing-masing.
“Kalau memang mereka digaji untuk ngatur di sini, kenapa mereka jarang nongol,” kata dia.
Serupa dengan Ari, Desi, perempuan paruh baya yang tiap harinya mengantarkan anak-anaknya ke sekolah menyampaikan keluhan yang sama. Menurutnya, jika terus dibiarkan seperti ini dikhawatirkan akan terjadi kecelakaan yang merenggut nyawa.
“Tahu saja kalau pagi. Kendaraan sangat ramai dan tak jarang terjadi kecelakaan kecil,” tuturnya.
Keduanya meminta Penjabat Bupati Lampung Utara untuk memperhatikan kondisi ini. Segera instrusikan bawahannya agar mau kembali mengatur arus lintas sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Kalau memang mereka yang malas, pecat saja. Enak saja mereka makan gaji buta,” kata dia.
Sayangnya, hingga pukul 16.00 WIB, Kepala Dinas Perhubungan Lampung Utara, Anom Sauni belum merespons pesan yang dikirimkan ke Whatsapp pribadinya.