Zainal Asikin/Teraslampung.com
| Sebanyak 10 napi Lapas Rajabasa, Bandarlampung, dibawa ke Polresta Bandarlampung, Sabtu dini hari (19/3). |
BANDARLAMPUNG– Setelah melakukan pemeriksaan saksi dan olah TKP di lokasi kejadian perkara kerusuhan di Lapas Rajabasa, Bandarlampung, Jumat malam (18/3), petugas Polresta Bandarlampung mengamanan 10 orang napi Lapas Rajabasa terkait pembunuhan Sirajudin.
Sirajudin (25), warga Kabupaten Way Kanan. adalah napi penghuni Lapas Rajabasa karena kasus pencurian dengan kekerasan (Curas). Ia tewas di kamar tahanannya dengan lima tusukan di tubuhnya, Jumat malam (18/3/2016) sekitar pukul 18.30 WIB.
Dibawa ke Mapolres Bandarlampung sejak Sabtu dinihari, hingga Sabtu sore 10 napi tersebut masih diperiksa. Para narapidana yang diamankan dan hari ini diperiksa di Mapolresta Bandarlampung adalah:
1. Ari Saputra, napi kasus Pasal 365 KUHPidana penjara 18 tahun.
2. Asep Kurniawan, napi kasus UU nomor 23 tahun 2012 pidana penjara 5 tahun.
3. Wandi Adi Saputra, napi kasus Pasal 170 KUHPidana penjara 8 tahun.
4. Riski Ardiyanto, napi kasus Pasal 340 KUHPidana penjara 20 tahun.
5. Jumari, napi kasus Pasal 480 KUHPidana penjara 2 tahun.
6. Kusnadi. Napi kasus Pasal 365 KUHPidana penjara 20 tahun.
7. Rahman, napi kasus Pasal 351 KUHPidana penjara 2 tahun.
8. Anwar, napi kasus Pasal 340 KUHPidana penjara 20 tahun.
9. Rojali, napi kasus Pasal 365 KUHPidana penjara 17 tahun.
10. Saifullah, napi kasus Pasal 365 KUHPidana penjara 10 tahun.
