Zainal Asikin/Teraslampung.com
Tim Inafis Polresta Bandarlampung pada Jumat malam hingga Sabtu dinihari (19/3) melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kerusuhan di Lapas Rajabasa, Bandarlampung, yang menewaskan penghunu Lapas bernama Sirajudin, |
BANDARLAMPUNG--Seorang napi penghuni Lapas Rajabasa bernama Sirajudin tewas dalam kerusuhan di Lapas Rajabasa, Bandarlampung, Jumat malam (18/3). Kerusuhan yang merenggut nyawa penghuni Lapas itu diduga kuat karena masah gadai handphone.
Ssalah seorang sumber di lokasi kejadian yang enggan disebutkan namanya mengatakan, Sirajudin tewas dengan lima luka tusukan senjata tajam di tubuhnya. Lima luka tusukan itu diantaranya, dua tusukan di dada kiri, satu tusukan di punggung kiri, satu tusukan di bawah ketiak kiri dan satu tusukan lagi di bawah ketiak kanan.
SIMAK: Pembunuhan Napi Lapas Rajaabasa Terekam Kamer CCTV
“Dugaan pelaku pembunuhan itu, ada lima orang pelakunya berinisial A, R, K dan S. Satu pelaku lagi lupa saya siapa inisial namanya,”ujar sumber kepada Teraslammpung.com, Sabtu dinihari (19/3/2016).
Menurutnya, dari rekaman kamera CCTV, sebelum korban ditusuk para pelaku. Pertamakali, korban dihantam pakai pot bunga dari arah belakang. Korban tersungkur dilantai, saat itulah langsung ditusuk pisau dengan para pelaku.
“Setelah korban dihabisi, lalu korban diseret dengan para pelaku. Para pelaku, langsung membersihkan tempat kejadian perkara,”ungkapnya.
SIMAK: Rusuh di Lapas Rajabasa, Satu Napi Tewas
Pantauan Teraslampung.com di lokasi kejadian (Lapas Rajabasa), selama 9 jam petugas kepolisian Polresta Bandarlampung melakukan olah TKP pembunuhan, pemeriksaan saksi-saksi dan dilanjutkan gelar prarekonstruksi di dalam Lapas. Gelar prarekonstruksi tersebut, selesai dilakukan hinga sampai pukul 04.00 WIB, Sabtu (19/3/2016) pagi.
Ikuti Update Berita: Rusuh Lapas Rajabasa