Feaby Handana/Teraslampung.com
Tumpukan sampah dibiarkan teronggok di pinggi jalan Pasar Pagi Kotabumi |
Kotabumi–Meski rajin memungut iuran setiap hari kepada para pedagang, tetapi instansi terkait yang bertanggung jawab terhadap kebersihan Pasar Pagi Kotabumi seolah tutup mata. Sampah sering dibiarkan teronggok di beberapa sudut pasar dan tidak segera dibersihkan sehingga menyebabkan bau busuk.
“Kami sangat terganggu dan tidak nyaman karena bau busuk yang disebabkan sampah pasar. Para pedagang dan masyarakat di sini tiap harinya bayar retribusi kebersihan sebesar Rp1000 kepada para petugas kebersihan. Tapi, sampah tetap sering menumpuk,” kata Ketua RT 01/LK 03, Kelurahan Kotabumi Udik, Kotabumi, Faisal (30), Senin (11/1).
Masyarakat sekitar, menurut Faisal, merasa sangat terganggu kenyamanannya lantaran selain mengganggu pandangan mata, tumpukan sampah tersebut menimbulkan bau tak sedap. Keluhan seputar tumpukan sampah yang dibiarkan teronggok begitu saja di pinggir jalan telah berulang kali disampaikan kepada para petugas kebersihan.
Sayangnya, keluhan ini hanya dianggap angin lalu lantaran selalu saja terulang seperti itu.
“Mereka (petugas kebersihan, red) malah saling lempar tanggung jawab kepada sesama petugas kebersihan lainnya. Kalau memang sudah enggak mau mengangkut sampah, mbok ya, jangan ditarik retribusinya,” sindirnya.
Sampah berserakan di pinggir jalan Pasar Pagi Kotami |
Lurah Kotabumi Udik, Desputra Adami menuturkan, masyarakat sekitar pasar merasa kinerja para petugas kebersihan tidak cukup maksimal lantaran masih terdapat tumpukan sampah yang mengganggu kenyamanan mereka. Padahal, baik masyarakat maupun pedagang telah membayar membayar retribusi tiap harinya.
“Mereka tidak mengerti apa perintah pak Bupati. Setiap Rakor pak Bupati bilang kebersihan itu yang utama, tapi ini nyatanya tidak,” tegas dia.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 16:00 WIB, tumpukan sampah yang dikeluhkan masyarakat sekitar pasar terlihat masih belum dibersihkan oleh petugas kebersihan. Berdasarkan pantauan, sedikitnya terdapat sekitar empat tumpukan sampah di sekitar kawasan pasar tersebut yang belum dibersihkan.