TERASLAMPUNG.COM — KRI Dewaruci yang dikomandani Letkol Laut (P) Rahadian Rahmadi tiba di Pelabuhan Panjang, Bandarlampung, Kamis lalu (20/42017). Kapal bersejarah itu membawa 41 orang taruna dan taruni Akademi Angkatan Laut (AAL) tingkat II angkatan ke-64.
Para taruna dan taruni itu itu rencananya akan berada di Lampung selama empat hari. Mereka akan belajar langsung dengan bertemu dengan pekabat lembaga militer dan pemerintah daerah. Sementara para taruna dan taruni belajar, Kapal Dewaruci akan tetap bersandar di dermaga Pelabuhan Panjang. Sayangnya, kehadiran kapal itu kurang gaung sehingga hanya sedikit sekolah yang memanfaatkan momen tersebut bagi para siswanya.
Selama empat hari di Lampung, kru KRI Dewaruci memberikan kesempatan kepada warga maupun pelajar untuk mengunjungi kapal layar legendaris yang sudah banyak memperkenalkan budaya NKRI di dunia lewat pelayaranya itu.
Gunawan Handoko, Ketua Harian KMBI (Komunitas Minat Baca Indonesia) Propinsi Lampung, menyayangkan woro-woro kedatangan kapal bersejarah itu kurang masif.
“Sangat disayangkan, kehadiran KRI DEWA RUCI di Pelabuhan Panjang – Bandar Lampung tidak dipublikasikan secara optimal, sehingga masyarakat tidak banyak yang tahu. Padahal, ini untuk kali pertama dan terakhir kalinya singgah di Lampung,” katanya.
Meskipun pihak sekolah mungkin tidak ‘tergerak’ untuk mengajak para siswanya menyaksikan kapal itu, para orang tua yang memiliki anak atau para kakek dan nenek yang sayang cucu bisa membawa anak-anak untuk melihat kapal tersebut. Kesempatan masih ada sampai hari Minggu (2342017) pukul 15.00 WIB.
Pada Minggu sore, rencananya Kapal Dewaruci akan meninggalkan Lampung untuk melanjutkan perjalanan.
