TERASLAMPUNG.COM — Bertempat di lokasi Pertanian Masuk Sekolah (TANIMAS) salah satu sudut SMAN 9 Bandarlampung, pada Jumat, 10 Januari 2020, warga sekolah melakukan panen perdana.
Berbagai jenis tanaman dipanen. Antara lain bayam hijau, bayam merah, sawi caism, kangkung, jagung, kembang kol, terong, tomat, cabe, rampai, loncang, pockcai, kubis, buncis, kentang, dan berbagai jenis tanaman holtikultura lainnya.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Bagian Ketersediaan Dinas Pertanian Provinsi Lampung, Halimah, dalam kata sambutannya saat panen raya mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada seluruh warga SMAN9 Bandarlampung yang dengan tulus dan serius dalam merespon program Tanimas ini.
“Program Tanimas ini bertujuan untuk menyiapkan generasi milenial dan menumbuhkan jiwa wirausaha muda yang handal serta tumbuh kemandirian yang kuat untuk memenuhi kebutuhan pangan terutama sayur mayur,” kata Halimah.
“Dunia pertanian ini bayangan kita semua pasti capek, kotor, susah, rumit. Tetapi setelah kita praktek ternyata menyenangkan dan harapan saya kegiatan ini berlanjutan,” tambahnya,
Sementara itu Diona Katharina, Kabid Pembinaan SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, berharap hendaknya program ini berkelanjutan dan harus didukung oleh seluruh warga sekolah.
“Saya percaya bahwa SMAN9 bisa dan sanggup untuk melakukan itu,” kata dia.
Sedangkan Suharho, Kepala SMAN9 Bandarlampung, dalam sambutannya saat panen perdana Tanimas mengatakan berterimakasih atas kepercayaa dan bimbingan dari Dinas terkait dan seluruh warga sekolah yang telah bersatu padu, bekerjasama, bersinergi, tidak mengenal lelah.
“Pada akhirnya saat ini kita semua dapat menikmati hasil dari jerih kita selama ini,” kata kepala sekolah yang juga Ketua PGRI Lampung itu.
Acara panen perdana Tanimas juga dihadiri oleh Ketua dan pengurus Komite SMAN 9 Bandarlampung, perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Dinas Pertanian, BPTP Provinsi Lampung, Penyuluh Petani Lapangan serta pengawas satuan pendidikan SMAN 9 Bandarlampung.
Sunardi
