Feaby|Teraslampung.com
Kotabumi–Camat Sungkai Utara, Lampung Utara, Antoni Effendi berjanji akan meningkatkan sosialisasi tentanf bahayanya pergaulan bebas pada kalangan pelajar di wilayahnya. Langkah ini sebagai respons dari tingginya jumlah pelajar yang hamil di luar nikah di kecamatannya.
BACA: Setahun, Puluhan Pelajar di Lampung Utara Hamil di Luar Nikah
“Tentu, kabar ini sangat tidak enak didengar. Jadi, kami akan kembali tingkatkan sosialisasi di sekolah-sekolah,” kata Camat Sungkai Utara, Lampung Utara, Antoni Effendi, Rabu (10/1/2024).
Sosialisasi ini akan berisikan tentang bahayanya pergaulan bebas di kalangan pelajar. Dalam sosialisasi tersebut, para pimpinan kecamatan akan turut dilibatkan. Sosialisasi itu dapat disampaikan melalui apel rutin tiap awal pekan.
Ia berharap, melalui sosialisasi ini, kesadaran para pelajar tentang bahayanya pergaulan bebas dan dampaknya pada masa depan mereka dapat lebih tertanam. Dengan demikian, mereka dapat fokus dalam mengejar masa depan mereka.
“Para pelajar wajib menghindari seks bebas karena dampaknya bisa merusak masa depan,” terangnya.
Sebelumnya, sepanjang tahun 2023, jumlah pelajar di Lampung Utara yang hamil di luar nikah mencapai dua puluh tujuh orang. Ke-27 pelajar itu merupakan bagian dari 47 orang yang mengajukan dispensasi menikah pada pihak Pengadilan Agama Kotabumi.
Dari ke-17 kecamatan itu, Kecamatan Sungkai Utara yang paling banyak perkaranya dengan delapan perkara. Di urutan kedua, ada Kecamatan Kotabumi dengan tujuh perkara, dan urutan ketiga ditempati oleh Kecamatan Kotabumi Utara dengan tujuh perkara, serta Kecamatan Abung Selatan menjadi urutan keempat terbanyak dengan lima perkara.