Feaby/Teraslampung.com
| “Bom” di toiilet PN Kotabumi, Jumat siang (23/10). |
Kotabumi–Aksi teror bom di kantor Pengadilan Negeri, Kotabumi, Lampung Utara yang sempat membuat geger masyarakat sekitar pada Jumat (23/10), ternyata hanya sebuah rekayasa aparat yang sengaja dibuat sebagai bagian materi latihan taktis intelijen antiteror Kodim 0412 Lampung Utara.
“Ini latihan buat intel – intel Kodim 0412. Tujuannya, untuk meningkatkan kemampuan personel Kodim dalam mendeteksi adanya kemungkinan aksi teror di wilayahnya,” papar Pasi Ops. Kodim 0412, Kapt. Gus Amirul Amin, di Makodim 0412, Jum’at (23/10) sekitar pukul 17:50 WIB.
Ia mengatakan, sejatinya pihaknya telah bekerja sama dengan pihak Pengadilan Negeri (PN) Kotabumi terkait latihan tersebut. Sayangnya, dalam perjalanannya, terdapat sedikit miskomunikasi (komunikasi yang terputus) sehingga latihan ini membuat geger masyarakat.
“Itu latihan intel. Jangan sampai ketahuan. Kalau ketahuan, tidak bisa. Dan juga kami sudah kerja sama dengan pihak Pengadilan,” urainya.
| Pasi Ops. Kodim 0412, Kapt. Gus Amirul Amin memberikan penjelasan latihan taktis Intelijen anto teror Kodim 0412 di kantor Pengadilan Negeri Kotabumi. |
Menurutnya, dipilihnya kantor PN sebagai lokasi latihan itu bukan tanpa alasan. Sebab, kantor PN merupakan salah satu tempat yang rawan dengan aksi teror. Mengingat tugas dan fungsi PN yang selalu memutus perkara bagi para pelaku tindak kejahatan.
“Kami sengaja memilih kantor PN karena kami anggap kantor PN merupakan salah satu tempat yang rawan dengan aksi teror,” tegasnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Pengadilan Negeri Kotabumi, Setia Sri Mulyana mengapresiasi latihan yang diselenggarakan oleh Kodim 0412 di kantornya meski kegiatan itu sempat membuat heboh kantornya.
“Meski sempat membuat heboh, tentu, kegiatan intelijen Kodim Lampura harus diapresiasi,” kata dia.
Sebelumnya, pada pukul 16:55 WIB, benda mencurigakan di dalam kantong plastik hitam yang berisikan sebuah kardus dan jam beker di atasnya sempat diledakan oleh tim Gegana Polda Lampung. Usai diledakan, benda mencurigakan yang sempat dikira sebuah bom itu hanya berisikan jam, kaleng, batu dan kardus. Tim Gegana berikut petugas dari Polres terlihat meninggalkan lokasi sekitar pukul 17:15 WIB.
Sebelumnya, Sebuah benda mencurigakan yang diduga bom ditemukan di luar kamar mandi Pengadilan Negeri (PN), kotabumi, Lampung Utara, Jum’at (23/10) sekitar pukul 11:00 WIB. Penemuan benda mencurigakan yang terbungkus dalam kantong plastik hitam itu sontak membuat seluruh pegawai PN berhamburan ke luar kantor.
