Tetapkan Target Pendapatan APBD 2025 Rp1,8 Triliun, Pemkab Lampung Utara Dinilai tidak Realistis

Bagikan/Suka/Tweet:

Teraslampung.com, Kotabumi–DPRD Lampung Utara menilai, target Pendapatan daerah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Lampung Utara tahun 2025 sebesar Rp1.897.778.872.649,00 terlihat tidak realistis. Sebab, selama empat tahun terakhir, pendapatan Lampung Utara tak pernah mencapai angka sebesar itu.

Berdasarkan situs resmi Kementerian Keuangan ‘https://djpk.kemenkeu.go.id’, selama empat tahun belakangan ini, pendapatan Lampung Utara hanya berada di kisaran Rp1,4 triliun hingga Rp1,6 triliun. Bahkan, sejak tahun 2023-2024, pendapatan daerah Lampung Utara selalu berada di angka Rp1,4 triliun alias tidak pernah lebih. Hanya di tahun 2021-2022 saja, pendapatan daerah Lampung Utara berada di angka Rp1,6 triliun.

“Pendapatan asli daerah tahun 2025 sebesar Rp1.897.778.872.649,00,” kata juru bicara Panitia Kerja Badan Anggaran DPRD Lampung Utara, Genius Akbar, dalam sidang laporan pembahasan mengenai Rancangan APBD Lampung Utara tahun anggaran 2024, Senin (25/11/2024).

Selain melaporkan target pendapatan tersebut, Genius juga menyampaikan tentang besaran belanja daerah pada tahun mendatang.

Total belanja daerah pada tahun 2025 mencapai Rp1.879.373.555.523,00. Lantaran belanja daerahnya lebih kecil ketimbang pendapatan maka terdapat surplus anggaran sebesar Rp18.405.317.136,00.

“Kemudian, pembiayaan netto Rp1.879.373.555.523,00,” tuturnya.

Sayangnya, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Lampung Utara, Mikael Saragih ‘menolak’ untuk menjawab pertanyaan Teraslampung.com. Meskpun telah bercentang biru (tanda pesan di Whatsapp telah terbaca), namun yang bersangkutan belum mau meresponsnya.

Sidang paripurna penyampaian ini diakhiri dengan penandatanganan nota kesepakatan antara DPRD dan Pemkab Lampung Utara untuk meningkatkan status Rancangan Peraturan Daerah APBD ini menjadi peraturan daerah. Penandatanganan ini dilakukan oleh M.Yusrizal (DPRD) dan Aswarodi (penjabat bupati).

Feaby Handana