Feaby/Terslampung.com
| Jalan di sekitar Pasar Pagi Kotabumi, Lampung Utara, tampak macet dan semrawut, Kamis (16/7/2015). |
KOTABUMI–Para petugas dari Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lampung Utara sepertinya lepas tanggung jawab terhadap pengaturan arus lalu lintas di kawasan Pasar Pagi Kotabumi, Kamis (16/7). Tidak satu pun petugas dari kedua instansi tersebut terlihat untuk mengatur arus lalu lintas di kawasan yang terkenal macet tersebut. Tugas untuk mengatur arus lalu lintas di kawasan itu terpaksa dibebankan kepada petugas dari instansi yang sama sekali tak mempunyai kaitannya dengan arus lintas yakni Satuan Polisi Pamong Praja (Sat-Pol PP).
”Sudah dua hari ini, kami mengatur arus lintas di sini (kawasan pasar pagi) biar enggak macet,” kata salah seorang anggota Sat-Pol PP sembari mengayunkan tangannya agar mobil – mobil tak berhenti di lokasi tersebut, Kamis (16/7).
Menurut anggota Pol-PP yang menolak menyebutkan namanya itu, sejatinya tugas pengaturan lalu lintas ini bukan tanggung jawab pihaknya melainkan tanggung jawab Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Lampura. Karena tugas pokok dan fungsi instansinya ialah sebagai penegak Peraturan Daerah (Perda). Namun karena ini perintah pimpinannya yakni Kepala Sat-Pol PP, baik ia dan rekannya wajib melaksanakannya.
| Suasana jalan di sekitar Pasar Pagi Kotabumi, Kamis (16/7/2015). |
“Harusnya ini tugas Dinas Perhubungan dan Satlantas yang selama kami di sini sama sekali tak terlihat. Tapi karena ini perintah pimpinan, maka kami harus siap melaksanakannya,” tegas dia.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 14:00 WIB, arus lalu lintas di kawasan tersebut terbilang sangat padat dan kerap terjadi kemacetan akibat lahan parkir mobil atau motor yang menggunakan sebagian ruas jalan. Kemacetan ini juga diperparah dengan sikap para pengendara motor atau mobil yang tak tertib dalam berlalu lintas. Beruntung, berkat kesigapan petugas Sat-Pol PP, kemacetan demi kemacetan ini tak pernah berlangsung lama karena dapat kembali lancar.
