Walikota Bandarlampung Keluhkan DAU Rp54 tak Kunjung Cair

Deputi 7 bidang koordinasi komunikasi informasi aparatur (Konminfotur) Kemenko Polhukam, Marsda TNI Rus Nurhadi Sutejo
Deputi 7 bidang koordinasi komunikasi informasi aparatur (Konminfotur) Kemenko Polhukam, Marsda TNI Rus Nurhadi Sutejo
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Walikota Bandarlampung mengeluhkan belum cairnya dana alokasi Umum (DAU) 2020 sebesar Rp54 miliar lebih. Keluhan itu disampaikan Herman HN saat bertemu  dengan Deputi 7 Bidang Koordinasi Komunikasi Informasi Aparatur (Konminfotur) Kemenko Polhukam, Marsda TNI Rus Nurhadi Sutejo itu, di Pemkot Bandarlampung,” Kamis (11/6/2020).

“Tolong sampaikan ke kementerian. Saya minta dari kementerian mohon bantulah bagaimana (DAU) kita yang tertahan di kementerian keuangan, Mei 27 miliar lebih, Juni 27 miliar lebih supaya segera di cairkan,” katanya.

“Sudahlah jangan nahan-nahan uang daerah. Ini kolaps semua.Termasuk KPU dan Bawaslu. Ini kan mau pilkada,” ungkap Herman HN.

Terkait pencairan Bandarlampung yang tersendat, Nur Hadi berjanji akan bantu untuk menindaklanjuti.

“Karena itu kewenangan Kementerian Keuangan dan Bappenas, kami akan salurkan aspirasi ini ke kementrian yang berwenang,” kata Rus Nurhadi, usai beretemu walikota beserta jajarannya di ruang rapat walikota.

Marsda TNI Rus Nurhadi Sutejo menjelaskan kehadirannya di Kota Bandarlampung untuk melakukan uji petik bagaimana tata kelola pemerintahan di masa pandemi Covid-19

“Kehadiran kami ke sini untuk mencari permasalahan atau uji petik di daerah, khususnya karena dampak  pandemi Covid-19. Kami ingin tahu bagaimana fungsi tata kelola pemerintahan itu di daerah tetap berjalan atau ada perubahan-perubahan yang mendasar terkait dengan masalah pandemi Covid0-19,” jelasnya.

Rus Nurhadi mengaku sudah mendengar persoalan-persoalan di Kota Bandarlampung di masa pandemi Covid-19 langsung dari Walikota Herman HN serta jajarannya.

“Tadi sudah disampaikan walikota dan pejabat kota lainnya.Sudah kami diskusikan bersama dan sudah kami catat,” kata dia.

Dandy Ibrahim