Walikota Eva Dwiana Terima Penghargaan sebagai Pembina Koperasi Andalan dari Dekopin

Walikota Eva Dwiana (kanan) menerima penghargaan sebagai Pembina Koperasi Andalan diserahkan oleh Ketua Umum Dekopin Sri Untari Bisowarno.
Walikota Eva Dwiana (kanan) menerima penghargaan sebagai Pembina Koperasi Andalan diserahkan oleh Ketua Umum Dekopin Sri Untari Bisowarno.
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Walikota Bandarlampung Eva Dwiana menerima penghargaan sebagai Pembina Koperasi Andalan dari Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) bersama Kementerian Koperasi UMKM dan Majalah Peluang. Penyerahan penghargaan dilakukan di  Gedung SMESCO, Jakarta, Jumat, 12 Juli 2024.

Usai menerima penghargaan tersebut, Eva Dwiana mengatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan pengakuan atas kebijakan Pemerintah Kota Bandarlampung dalam memberdayakan para pelaku usaha koperasi dan UMKM.

“Alhamdulillah, terima kasih atas penghargaan ini, saya persembahkan untuk PNS, para pegiat koperasi, dan pelaku UMKM di Bandarlampung. Maju terus koperasi dan UMKM,” ungkapnya.

Penghargaan sebagai Pembina Koperasi Andalan diserahkan langsung oleh Ketua Umum Dekopin Sri Untari Bisowarno dan Eva Dwiana mengatakan penghargaan ini adalah hadiah untuk semua PNS, di Pemkot, dari lurah, camat, penggiat usaha, dan koperasi serta masyarakat.

“Kami akan tambahkan pinjaman tanpa bunga untuk UMKM di Bandar Lampung. Jadi, mereka pinjam tanpa bunga. Bunganya disubsidi dari pemerintah kota. Ini harus dimanfaatkan benar untuk kemajuan usaha masyarakat, sebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan,” katanya.

Eva Dwiana  mengajak BUMN, bank BUMN untuk terlibat dalam upaya memajukan koperasi dan UMKM di daerah. Menurutnya, masyarakat sebagai pelaku usaha kecil harus mendapat bantuan dari semua pihak, termasuk BUMN.

“Mungkin kita harus banyak berkoordinasi, bekerja sama dengan bank BUMN, Mandiri, BNI, BRI, dan lainnya, yang ada di Bandarlampung. Berikan kemudahan-kemudahan untuk mereka mendapatkan pinjaman tanpa bunga. Pemkot akan duduk sama-sama bagaimana membantu pelaku usaha,”katanya.

Dandy Ibrahim