TERASLAMPUNG.COM — Walikota Bandarlampung Herman HN akan menanggung semua biaya pengobatan mahasiswa Universitas Lampung (Unila) yang mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit usai unjuk rasa menolak Omnibus Law di depan Kantor DPRD Lampung, Rabu lalu (7/10/2020).
Hal itu diungkapkan Rakhmat Husein DC, orang kepercayaan Walikota Herman HN, usai menjenguk Maulana Fikri Ilham, mahasiswa Universitas Lampung,di RSUAM, Jumat pagi (9/10/2020).
Maulana merupakan salah satu di antara beberapa mahasiswa dan buruh yang menjadi korban pada aksi menolak UU Cipta Kerja di depan Kantor DPRD Lampung.
“Saya tadi menjenguk Maulana dan menyampaikan salam dari Pak Walikota Herman HN untuk Maulana dan keluarganya. Kondisi Maulana baik, meskipun masih lemah. Saya sampaikan juga bahwa saya mendapatkan pesan dari Pak Herman HN tentang jaminan beliau untuk menanggung semua biaya pengobatan Maulana,” kata Husein.
Husein mengatakan, biaya pengobatan Maulana termasuk untuk biaya operasi pembuluh mata Maulana.
“Semua biaya akan ditanggung Pemkot Bandarlampung. Tadi saya juga sudah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan untuk memastikan pengobatan Maulana ditanggung Pemkot Bandarlampung,” kata Husein.
Sebelumnya, pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unila telah mulai menggalang donasi untuk biaya Maulana Fikri Ilham.
