Metro  

Walikota Pairin Ikuti Rakor Pengamanan dan Penegakan Protokol Kesehatan

Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Walikota Metro Achmad Pairin dan para bupati-walikota se-Lampung mengikuti rapat koordinasi dengan Gubernur Lampung melalui video conference terkait pengamanan dan penegakan protokol kesehatan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441, di OR Setda Kota Metro,Selasa (19/5/2020).

Hadir pula di OR Setda Kota Metro antara lain Wakil Walikota Metro Djohan, Sekda,dan para pejabat teras Pemkot Metro lainnya.

Gubernur Arinal Djunaidi mengatakan untuk pelaksanaan sholat Idul Fitri agar dilaksanakan di rumah masing-masing yang ditegaskan oleh Menteri Agama dan cendikiawan muslim.

“Saya menyampaikan pesan agar sholat Idul Fitri dilaksanakan di rumah saja utk mencegah meluasnya penyebaran virus covid-19, itu telah ditegaskan oleh Menteri Agama dan cendikiawan muslim karena solat idul fitri merupakan sunnah dilaksanakan dapat pahala dan tidak dilaksanakan tidak berdosa, serta menghimbau kepada masyarakat untuk tidak merayakan malam takbiran yang dapat menimbulkan keramaian”,ujarnya.

Selain itu dijelaskan total kasus covid-19 dari tanggal 18 Maret sampai 18 Mei bahwa dlm proses pemantauan pada 14 hari ODP di Provinsi Lampung berjumlah 3020 orang,total kasus pasien positif 52 orang, sembuh 26,meninggal berjumlah 6 orang dan presentasi 7,14%.

Gubernur menyayangkan menurunnya dipislin masyarakat dengan tidak menerapkan protokol kesehatan.

“Ikut i berkerumun di tempat umum dan tidak menggunakan masker seperti di mall dan di pasar tradisional itu termasuk tidak disiplin,” kata Gubernur.

Arinal juga menyampaikan untuk pengendalian mudik,agar tidak melepas warganya ke pulau Jawa ataupun sebaliknya,apabila berpulang harus punya surat bebas covid-19 dari Dinas Kesehatan serta mengharapkan kepada Bupati dan Walikota utk melarang tegas warganya untuk mudik.

“Kita amankan,kita perkecil total kasus covid-19 ini,kita hijaukan zonanya,jika tidak ada perubahan akan dilakukan PSBB di Lampung,”  katanya.