Warga Kali Balau Kencana Minta Pemkot Bandarlampung Bereskan Masalah Banjir

Bagikan/Suka/Tweet:

Teraslampung.com — Warga Sinar Banten Kelurahan Kali Balau Kencana, Kecamatan Kedamaian mengeluhkan wilayahnya menjadi langganan banjir jika hujan deras turun di Kota Bandarlampung.

“Hujan kemarin air menggenang sekitar 40 cm di depan jalan rumah kami. Jadi, wilayah kami sudah jadi langganan setiap hujan pasti banjir karena luapan dari sungai di Kali Balau. Luapan air itu sampai kuburan itu (sekitar 200 meter dari sungai) kelelep,” jelas Nova (45) warga Sinar Banten, Jumat, 10 Januari 2025.

Nova menambahkan, penyebab banjir di wilayahnya itu karena sungai Kali Balau yang berkelok-kelok ditambah kiriman air dari atas (wilayah Kecamatan Langkapura).

“Sungai ini berkelok-kelok jadi air yang lewat gak lancar ditambah kiriman air dari wilayah atas atau dari Langkapura,” jelasnya.

Sementara dari pengakuan Siti (50) banjir yang paling parah terjadi di awal tahun 2024. Banjir di kampung Sinar Banten itu mencapai 2 meter.

“Hujan deras di bulan Februari 2024 itu kami kebanjiran air masuk rumah sampai 2 meter. Banyak barang-barang kami yang rusak, pintu pagar milik ibu Nova sampai bengkok diterjang air besar. Kalau gerbang itu jebol, alat-alat rumah tangganya pasti hanyut,” ungkapnya.

“Itu pak (menunjuk alat-alat rumah tangga) masih saya taruh di atas rumah saya takut hujan deras datang lagi kan kabarnya hujan turun sampai bulan Maret,” tambahnya.

Karena sudah menjadi langganan banjir jika hujan deras turun dan penyebabnya sungai Kali Balau yang berkelok-kelok. Warga minta Pemkot Bandarlampung untuk membuat terobosan agar air sungai lancar dan tidak terjadi banjir lagi.

“Kalau di lihat dari atas, sungai ini kaya uler, berbelok-belok. Jadi saran kami ya sungainya diluruskan agar air lancar dan kami tidak terimbas banjir lagi,” pungkas Nova.

Dari pantauan sungai Kali Balok yang lebarnya sekitar 4 meter tampak bersih dari sampah. Dan memang sungai tersebut berkelok-kelok karena ada rumah warga dan jalan umum.

Dandy Ibrahim