Warga Sukarame Keluhkan Aplikasi dan Pelayanan Disdukcapil Kota Bandarlampung

Agus warga Kecamatan Sukarame, Kota Bandarlampung.
Agus warga Kecamatan Sukarame, Kota Bandarlampung.
Bagikan/Suka/Tweet:

TERASLAMPUNG.COM — Warga Sukarame, Agus, mengaku kecewa dengan aplikasi Permen Manis (Pelayanan Masyarakat Duduk Manis) milik Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandarlampung yang dirasakan sulit untuk diakses.

“Saya mau buat akte kelahiran, dateng ke satu atap Pemkot Bandar Lampung, diminta buka aplikasi Permen Manis, sementara aplikasi itu sudah dibuka,” katanya, di Gedung Satu Atap (Satap) Senin 5 Agustus 2024.

Selain sulit dibuka, kelemahan aplikasi tersebut adalah saat mengupload data beberapa kali gagal. Hal itu yang dirasakan Agus dan membuatnya kecewa.

“Setelah dibuka, mau upload persyaratan yang diminta sama aplikasi gagal terus, padahal datanya sudah ada, jadi harus beberapa kali dulu baru berhasil di upload,” ujarnya dengan wajah geram.

Selain aplikasi Permenanis, Agus juga mengungkapkan pelayanan petugas di Disdukcapil dirasakannya kurang ramah terhadap warga yang akan mengurus dokumen kependudukan.

“Pelayanannya juga kurang ramah, terus dilayani sama anak Praktek Kerja Lapangan (PKL) juga, pas datang disana kayak di oper-oper gitu, kirain kalo udah ada aplikasi jadi lebih mudah, ternyata sama aja,” jelasnya.

Disdukcapil adalah bagian terdepan pelayanan publik dari Pemkot Bandarlampung, dia berharap Pemerintah Kota Bandar Lampung dapat memperbaiki aplikasi Permen Manis dan pelayanan kepada warga juga harus ramah.

“Saya pernah mendengar Disdukcapil pernah meraih penghargaan terbaik dari Kemenpan RB, kok sekarang pelayanannya buruk dan mendapat nilai kuning (tidak bagus) dari Ombudsman RI,” ungkapnya.

“Kepada bunda (Walikota Eva Dwiana) harusnya mengevaluasi Disdukcapil karena Disdukcapil buruk dampaknya juga ke walikota,” harapnya.

Dandy Ibrahim