Handrawan Nadesul
Selain penyakit dan faktor risiko hipertensi, diabetik, lemak tinggi dalam darah, serta kegemukan, kelainan katup jantung, gangguan irama jantung, serta infeksi jantung, juga mengganggu jantung. Ujung-ujungnya otot jantung menurun fungsinya. Jantung jadi bengkak, dan berubah sifatnya.
Selama menurunnya fungsi jantung masih bisa ditoleransi oleh tubuh, masih dalam keadaan kompensasi. Keluhan awalnya sesak napas. Derajat sesak napas yang makin lama makin berat, menunjukkan progresivitas menurunnya daya pompa jantung. Hingga tiba pada satu kondisi jantung tak bisa lagi memenuhi kecukupan oksigen tubuh setelah dengan cara menambah cepat debarannya, maka jantung masuk dalam kondisi decompensatio.
Kerja jantung harus dibantu dengan mesin. Lalu selanjutnya dengan obat. Gambar di bawah ini jantung yang sehat. Supaya tetap sehat, semua penyakit dan faktor risiko perongrong jantung harus ditiadakan, selain memasok semua nutrisi makanan sel jantung. Salam sehat.
Seorang teman di Facebook bertanya: mohon infonya, jantung bocor atau VSD itu apa ya ? apakah ada efeknya terhadap kualitas hidup ? Jawabnya: Jantung bocor berarti kelainan bawaan. Sekat pembatas dua bilik atau dua serambi jantung saling berhubungan. VSD berarti ventricle septum defect, ada lobang di antara dua sekat bilik jantung. Darah kotor bercampur dengan darah bersih. Biasanya makin bertambah umur makin mengecil. Keluhannya lekas lelah. Kalau besar perlu dikoreksi.
