Sosial  

Yuti Hipni Sambangi Anak-anak Tuna Wicara

Ny.Yuti Hipni (kerudung kuning) saat menyambangi 14 anak-anak penyandang tuna wicara yang sedang dilakukan rehalibitasi medik di Klinik Tumbuh Kembang Rumah Sakit Imanuel Wayhalim, Bandar Lampung, Senin (9/3/2020).
Ny.Yuti Hipni (kerudung kuning) saat menyambangi 14 anak-anak penyandang tuna wicara yang sedang dilakukan rehalibitasi medik di Klinik Tumbuh Kembang Rumah Sakit Imanuel Wayhalim, Bandar Lampung, Senin (9/3/2020).
Bagikan/Suka/Tweet:

Zainal Asikin | Teraslampung.com

LAMPUNG SELATAN–Tim Ratu Mas yang dikomandoi Ny.Yuti Hipni menyambangi 14 anak-anak penyandang tuna wicara yang sedang dilakukan rehalibitasi medik di Klinik Tumbuh Kembang Rumah Sakit Immanuel Wayhalim, Bandar Lampung, Senin (9/3/2020).

Yuti Rama Yanti atau biasa disapa Ny. Yuti yang merupakan istri dari bakal calon Bupati Lampung Selatan, Hipni SE dengan didampingi mbah Surip, selaku seniman String Art, mengungkapkan keinginannya untuk turut menjadi bagian dari keluarga besar anak-anak yang direhab.

“Sosok orang tua atau orang terdekat, menjadi faktor penting dalam menjaga, merawat dan mengawal tumbuh kembang anak. Maka, perhatian kunci utama bagi anak-anak yang direhabilitasi,”ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Ny.Yuti Hipni juga mengungkapkan pengalaman kisah hidupnya yang pernah merehabilitasi buah hatinya. Untuk itu, Ia pun bisa merasakan apa yang dirasakan oleh keluarga yang merehabilitasi anaknya di Rumah Sakit.

“Saya pernah merasakan seperti ini, dulu anak saya juga pernah mengalami yang seperti ini. Makanya saya ingin bergabung menjadi bagian dari keluarganya. Jadi jangan kaget, kalau saya sering berkunjung kesini (Klinik Tumbuh Kembang),” kata Ny Yuti Hipni dihadapan keluarga Rehalibitasi dan perawat RS Imanuel sembari bersenda bergurau bersama.

Sementara, Mbah Surip mengatakan, dirinya memang kerap mengunjungi anak-anak yang direhabilitasi. Kunjungannya tersebut, didasari panggilan hati dan rasa empati karena ingin membantu anak-anak yang sedang dirawat dengan cara menghibur dan memberikan motivasi terhadap mereka.

“Kalau saya memang bukan bagian dari keluarga mereka, tapi saya hanya ingin membantu saja untuk membangkitkan semangat dari anak-anak ini, makanya saya sering datang kesini untuk menghibur dan memberikan motivasi,”kata seniman seni rupa lampung ini.