Hukum  

Suara Ledakan Keras Seperti Bom Gegerkan Warga Gedongair Bandarlampung

Puluhan polisk melakukan olah TKP di lokasi terjadinya ledakan di Kelurahan Gedongair, Bandarlampung.
Bagikan/Suka/Tweet:

Zainal Asikin|Teraslampung.com

BANDARLAMPUNG — Warga di sekitar Jalan Bung  Tomo, Kelurahan Gedongair, Bandarlampung, dihebohkan adanya suara dentuman (ledakan) sangat keras yang berasal dari rumah warga bernama Aulia Suryani (43), Minggu siang (24/9/2017).

Lokasi sumber ledakan yang hanya berjarak sekitar 10 meter dari kantor kepolisian Polsekta Tanjungkarang Barat (TkB), itu membuat warga sekitar lari ketakutan keluar rumah.

Menurut keterangan warga bernama Nurbaiti, saat mendengar  suara ledakan yang sangat keras itu, ia sangat kaget. Ia pun langsung langsung lari keluar rumahnya bersama anaknya yang saat itu berada di dalam rumah bersama dirinya.

“Begitu dengar ada suara ledakan “Duuum”, spontan saja saya langsung lari keluar rumah sama anaknya meski seluruh badan saya ini gemeteran. Asal suara ledakan itu, ada di sebelah kios jahitan saya yakni di rumah milik Umi Aulia Suryani,”ujarnya kepada teraslampung.com, Minggu (24/9/2017).

Menurutnya, saat itu ia hanya melihat ada kepulan asap hitam saja yang keluar dari dalam dan atap rumah milik Mustafa tersebut, tapi tidak ada api sama sekali.

“Di dalam rumah itu, saya lihatnya hanya ada Umi aulia dan anaknya Ahwan. Tapi kalau suaminya Umi, lagi tidak ada rumah. Kalau Umi Aulia, dibawa ke RSUAm untuk mendapatkan perawatan,”ungkapnya.

Sementara anak Nurbaiti yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, saat mendengar suara ledakan besar tersebut, hanya bisa tertegun saja dan kebingunggan harus berbuat apa. Sebab suara ledakan itu, membuat getar rumah yang juga sebagai tempat usaha jahitannya.

BACA: Tim Gabungan Polda Lampung Gerebek Rumah Terduga Teroris di Telukbetung Selatan

“Waduh mas pokoknya bunyi ledakan itu benar-benar keras, jantung sama badan saya aja sampai bergetar begitu juga dengan rumah. Saat itu juga, langsung muncul kepulan asap dari dalam rumah Umi Aulia itu,”ujarnya.

Selanjutnya, ia segera mencari dan melihat sumber asal dari ledakan tersebut, namun sayangnya ia tidak bisa melihat karena kondisi pintu rumah itu masih tertutup.

Karena jarak asal suara ledakan itu tidak jauh dari kantor polisi Polsekta Tanjungkarang Barat, saat itu juga anggota polisi langsung mendobrak pintu rumah. Tapi anaknya pemilik rumah bernama Ahwan Siqhobatala (21), sempat melarangnya, alasannya karena belum memakai jilbab.

“Ya awalnya anaknya itu sempat melarang dan mengatakan, ‘jangan om, jangan saya belum pakai jilbab’. Inikan kan aneh, sudah tahu darurat kok masih berpikir pake jilbab. Kalau ada apa bagaimana,”ucapnya.

Sementara menurut warga lainnya, Eka menuturkan, ledakan itu memang benar- benar keras, warga sekitar tidak hanya kaget tapi banyak lari ketakutan keluar rumah karena suaranya seperti ledakan bom. Peristiwa bunyi ledakan itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB, lalu pukul 12.00 WIB puluhan anggota polisi dari Polresta Bandarlampung dan Polda Lampung datang.

“Mereka langsung memeriksa rumah yang menjadi asal ledakan tersebut, dan juhga memasang garis polis. Ya kalau polisi itu bilangnya, ledakan itu dari tabung gas. Tapi anehnya kalau tabung gas yang meledak, kok gak ada api yang ada cuma kepulan asap saja,”ucapnya.

Menurutnya, awalnya ia mengira bunyi ledakan itu adalah ban mobil yang pecah dan meletus. Ternyata bunyi ledakan keras itu, berasal dari rumah milik Umi cadar.

“Saya juga heran, ledakan itu kan keras bener. Kalau ledakannya dari tabung gas, pasti rumah itu sudah terbakar. Karena selama inikan yang terjadi seperti itu, tapi kenapa hanya asap saja yang mengepul,”jelasnya.

BACA: Ledakan Keras di Bandarlampung: BB Diduga Bahan Peledak Disita, Empat Orang Diamankan Polisi

Pantauan dilokasi kejadian, puluhan personel dari Polresta Bandarlampung dan Polda Lampung berada dilokasi kejadian, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi. Tampak terlihat juga, tim Gegana dari Satun Brimob Polda Lampung berada di lokasi kejadian.

Pantauan dilokasi kejadian, puluhan personel dari Polresta Bandarlampung dan Polda Lampung berada dilokasi kejadian, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi. Tampak terlihat juga, tim Gegana dari Satun Brimob Polda Lampung berada di lokasi kejadian.

Hingga berita ini diturunkan, Minggu malam (24/9/2017) belum diketahui secara pasti bunyi ledakan tersebut, apakah benar dari tabung gas yang meledak atau adanya bahan peledak dari dalam rumah tersebut.