Penggerebekan di Lampung Timur, Tersangka Begal Tewas Ditembak

Zainal Asikin | Teraslampung.com BANDARLAMPUNG — Tersangka pembegalan yang beraksi menggunakan senjata api, Wahyu Agung (21), warga Desa Lebak Danau, Jabung, Lampung Timur tewas setelah ditembus peluru panas Tim 2 Resmob Subdit Jatanras Polda L...

Penggerebekan di Lampung Timur, Tersangka Begal Tewas Ditembak
Wadir Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, AKBP Ardrian Indra Nurinta saat di Rumah Sakit Bhayangkara menunjukkan senjata api rakitan jenis revolver yang digunakan tersangka Wahyu untuk melawan petugas saat dalam penggrebekan.

Zainal Asikin | Teraslampung.com

BANDARLAMPUNG — Tersangka pembegalan yang beraksi menggunakan senjata api, Wahyu Agung (21), warga Desa Lebak Danau, Jabung, Lampung Timur tewas setelah ditembus peluru panas Tim 2 Resmob Subdit Jatanras Polda Lampung dalam penggrebekan di Desa Negara Batin, Jabung, Lampung Timur, Jumat 6 April 2018 sekitar pukul 04.00 WIB.

Polisi terpaksa melumpuhkan Wahyu dengan timah panas, karena melakukan perlawanan aktif saat dilakukan penangkapan di tempat persembunyian tersangka. Selain tersangka wahyu, ada tiga tersangka lain yang sudah lebih dulu tertangkap dalam kasus tersebut.

Penangkapan tersebut berdasarkan beredarnya video yang viral di media sosial saat komplotan Wahyu Cs mengambil satu unit sepeda motor Honda Beat warna biru putih tanpa plat nomor di depan Ruko “Febby Busana” Jalan Kimaja, Way Halim, Bandar Lampung, pada Senin 5 Februari 2016 lalu sekitar pukul 16.30 WIB.

Bahkan dalam aksinya tersebut, pelaku Wahyu mengeluarkan senjata api dan menodongkannya kearah korban Hendra Irawan (23), warga Jalan Kimaja Gang Bambu No. 70 A Kelurahan Kedaton, Bandarlampung.

Aksi kejahatan yang dilakukan komplotan Wahyu Cs tersebut, telah dilaporkan korban ke polisi dengan laporan polisi No: LP/111-B/II/2018/Polda Lampung/Resta Balam/ Sek. Sukarame tanggal 6 Februari 2018.

Wadir Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, AKBP Ardrian Indra Nurinta mengatakan, Petugas melakukan penggrebekan di tempat persembunyian tersangka Wahyu di Desa Negara Batin, Jabung, Lampung Timur, Jumat pagi tadi sekitar pukul 04.00 WIB. Pada saat dilakukan penangkapan, tersangka melakukan perlawanan aktif dengan meletuskan tembakan kearah petugas sebanyak dua kali.

BACA: Polda Lampung Klaim Begal yang Ditembak Mati adalah Otak Pelaku Pembegalan

“Tersangka melawan melepaskan tembakan, petugas melakukan tindakan tegas dan tersangka tersungkur setelah ditembus timah panas di dada sebelah kiri tersangka,”ujarnya kepada awak media saat di Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) di Jalan Pramuka, Bandarlampung, Jumat 6 April 2018.

Menurutnya, untuk memburu dan menangkap tersangka Wahyu spesialis begal bersenpi ini, petugas melakukan pengintaian selama tiga hari.

Dari penangkapan tersangka, kata Ardian, disita satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver beserta empat butir amunisi, dua butir peluru masih aktif dan dua butir tanpa proyektil karena sudah diletuskan oleh tersangka. Kemudian, satu buah kunci letter T beserta anak kuncinya.

“Selanjutnya petugas membawa tersangka Wahyu ke Rumah Sakit Bhayangkara, dan tersangka tewas saat dalam perjalanan,”ungkapnya.

BACA: Tersangka Begal Tewas Ditembak, Aksinya Terekam CCTV dan Viral di Medsos

Dikatakannya, pengungkapan kasus tersebut, berdasarkan atas laporan korban Hendra Irawan (23), warga Jalan Kimaja Gang Bambu No. 70 A Kelurahan Kedaton, Bandarlampung menjadi korban pencurian sepeda motor dan penodongan senjata api yang dilakukan oleh komplotan Wahyu Cs. Selain itu juga, beredarnya video aksi pelaku yang viral di media sosial belakangan ini.

“Dari keterangan korban dan rekaman video kamera CCTV itulah, petugas dapat mengetahui ciri-ciri dan identitas para pelaku curanmor bersenjata api tersebut,”terangnya.