TERASLAMPUNG.COM– Gubernur Arinal Djunaidi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Lampung ke-50 tahun 2023 di Lapangan Korem, Kecamatan Enggal, Kota Bandarlampung, Selasa,10 Oktober 2023.
Arinal Djunaidi mengatakan, kegiatan MTQ merupakani merupakan pengembangan syiar Islam dan ikhtiar untuk mengagungkan kalam ilahi, untuk meneguhkan kesucian-Nya, memperkuat keimanan, dan memperluas fungsi edukatif kitab suci Al-Quran bagi umat Islam.
“MTQ juga telah memberikan dampak yang besar dalam membangun kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an. Dari sisi penyelenggaraannya, pelaksanaan MTQ juga mengalami pengembangan yang pesat dalam cabang dan golongan yang dipertandingkan. Ini menunjukkan perhatian pemerintah dalam mendukung kegiatan MTQ ini demi mewujudkan tatanan masyarakat yang religius dan memiliki akhlak yang Qur’ani,” katanya dalam sambutan pembukaan MTQ ke 50 itu.
Gubernur berharap penyelenggaraan MTQ tidak semata- mata wahana untuk berlatih dan berlomba membaca Al-Qur’an, tetapi jalan mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan membumikan Al-Quran.
“Selain itu, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran beragama yang lebih humanis dan terbuka,” ujarnya
Gubernur Lampung pada kesempatan itu mengingatkan bahwa tahun ini adalah tahun politik dan kerukunan menjadi sangat fluktuasi terutama menjelang pemilu 2024.
“Untuk itu, saya berharap seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kekompakan, kerukunan dan persaudaraan satu sama lain, sehingga kondisi kondusif masyarakat selama ini tetap senantiasa harmonis,” kata Arinal Djunaidi.
Walikota Eva Dwiana sebagai tuan rumah mengaku bangga atas kepercayaan Kota Bandarlampung menjadi tuan rumah MTQ ke 50 yang semestinya penyelenggara MTQ tahun ini adalah Kabupaten Pesisir Barat.
“Atas nama Pemerintah Kota Bandarlampung mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Gubernur Lampung atas kepercayaan yang diberikan kepada kami, Kota Bandarlampung sebagai tuan rumah MTQ ke 50. Seyogyanya MTQ tahun ini dilaksanakan di Pesisir Barat. Namun karena satu dan lain hal Pesisir Barat belum siap,” ujar Eva.
Walikota mengungkapkan kegiatan MTQ adalah salah satu upaya membumikan Al-Qur’an serta meningkatkan budaya literasi Al-Qur’an di masyarakat.
“Harapan kami MTQ ke 50 menjadi momentum untuk mewujudkan masyarakat Bandarlampung dan Lampung menjadi masyarakat qur’ani dan imani,” katanya.
Pembukaan MTQ ke 15 di Kota Bandarlampung yang diikuti 601 peserta itu dimulai dengan defile peserta dari 15 kabupaten/kota diawali kafilah dari Kabupaten Mesuji dan diakhiri kafilah Kota Bandarlampung atau tuan rumah dan disambut meriah oleh pengunjung. Dilanjutkan dengan penampilan drum band Gita Caraka dari SMPN 32 yang menampilkan lagu-lagu milik almarhum Chrisye.
Sedangkan tangkai yang dilombakan adalah Tilawah Tartil Al-Qur’an, Tilawah Anak-anak, Tahfizh 1 Juz dan Tilawah, Tahfiz 10 Juz, Fahmil Quran, Syarhil Quran, Kaligrafi Penulisan Naskah, Kaligrafi Kontemporer, Qiroat Murottal Remaja dan Qiroat Murottal Dewasa.
Adapun tempat pelaksanaan MTQ ke-50 selama di Kota Bandarlampung adalah Masjid Agung Al-Furqon, Masjid Al-Mujahidin, Masjid Al-Hanif, Aula SMPN 16, Aula SMPN 1, Kampus UTB, Aula SMA YP Unila dan Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Dandy Ibrahim
